PROBOLINGGO — Puluhan anggota Ikatan Santri Milenial Indonesia (ISMI) resmi mendeklarasikan dukungan penuh kepada pasangan calon Gus Haris dan Lora Fahmi (GHRF) di Pilkada 2024.
Deklarasi tersebut berlangsung di Pondok Pesantren Al-Mashduqiah Kraksaan, Probolinggo, dan dihadiri ratusan santri, para guru, serta jajaran pengasuh pesantren yang turut memberikan restu dan dukungan.
Acara deklarasi ini diinisiasi oleh relawan ISMI, gabungan alumni Pondok Pesantren Al-Mashduqiah yang memiliki kepedulian terhadap perkembangan politik di Probolinggo, Pada Sabtu, 31 Agustus 2024,
“Ini adalah langkah strategis untuk memastikan suara santri terwakili dalam Pilkada Probolinggo 2024,” ujar Sekjen ISMI, Ahmad Arisandy.
Langkah ini juga sebagai bentuk dukungan nyata dari pengasuh Al-Mashduqiah kepada Gus Haris dan Lora Fahmi, keduanya berasal dari kalangan santri.
“Deklarasi ini lebih dari sekadar formalitas, ini adalah suara hati kami,” tambah Arisandy, dengan penuh semangat.
Dukungan kepada GHRF diharapkan dapat membawa perubahan signifikan, sejalan dengan slogan mereka, “Probolinggo Berbenah. Probolinggo SAE.”
Santri dan masyarakat pesantren yakin, kepemimpinan dari kalangan santri mampu menjawab berbagai tantangan di Probolinggo.
“Probolinggo sudah lama terpuruk. Saatnya berbenah dengan kepemimpinan santri,” tegas Ahmad Arisany, yang merupannsalah satu alumni Ma’had Ali di Jakarta ini.
ISMI berharap dukungan ini dapat menjadi angin segar dalam kontestasi politik lokal, membawa harapan perubahan yang lebih baik bagi masyarakat.
Dengan latar belakang pesantren, Gus Haris dan Lora Fahmi dianggap memiliki niat baik untuk membawa Probolinggo ke arah yang lebih baik.
“Deklarasi ini menunjukkan bahwa kalangan pesantren tidak lagi pasif, kami siap menjadi bagian dari perubahan,” ujar Ismal salah satu yang hadir.
Dengan dukungan penuh dari ISMI dan pesantren lainnya, pasangan GHRF diyakini akan membawa perubahan positif bagi Probolinggo.