BANYUWANGI – Prestasi membanggakan kembali diraih kontingen Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember di ajang Kejuaraan Silat Bebas 2 Banyuwangi.
Gelaran yang berlangsung di Padepokan PSHT Cabang Banyuwangi, Kecamatan Cluring, pada 24–26 Oktober 2025 itu diikuti ratusan pesilat dari berbagai daerah di Jawa Timur.
Dari 11 atlet yang diturunkan, hampir semuanya sukses membawa pulang medali. Capaian ini menegaskan posisi UIN KHAS Jember sebagai salah satu kampus dengan tradisi bela diri yang kuat.
Deretan nama juara pun bermunculan. Dimas dan Wahyu keluar sebagai kampiun di kategori MMA 70 kilogram dan 54 kilogram. Angga turut menambah kejayaan dengan emas di kelas 73 kilogram.
Tak kalah membanggakan, Rahman menyabet perak di kelas MMA 57 kilogram, sementara Fauzan berhasil meraih perunggu di kategori Striking 48 kilogram.
Disusul Gofur dan Sandi yang membawa pulang perunggu di kelas Striking 54 dan 61 kilogram, serta Faozen yang mempersembahkan medali di kelas 63 kilogram.
Ketua kontingen, Maulana Rahman Habibie, mengaku bersyukur atas capaian luar biasa tersebut. “Alhamdulillah, kerja keras teman-teman akhirnya membuahkan hasil,” tuturnya penuh bangga.
Ia tak lupa menyampaikan apresiasi kepada pihak kampus yang terus mendukung para atlet. “Terima kasih kepada kampus yang memberi ruang dan fasilitas latihan bagi kami,” imbuhnya.
Meski kompetisi telah usai, Rahman memastikan latihan tak akan berhenti. “Kami tetap berlatih rutin sambil menunggu even berikutnya di Jawa Timur,” katanya.
Ia berharap, keberhasilan kali ini menjadi pemicu semangat baru. “Semoga kampus semakin serius dalam pembinaan atlet silat di lingkungan UIN KHAS Jember,” pungkasnya.












