Tuban Gempa, BPBD Jember Minta Masyarakat Tetap Waspada

TRC-PB Jember menunjuk lokasi gempa melalui WRS di ruang Pusdalops PB BPBD Jember. (Foto: Zainul Hasan)
TRC-PB Jember menunjuk lokasi gempa melalui WRS di ruang Pusdalops PB BPBD Jember. (Foto: Zainul Hasan)

JEMBER – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis adanya gempa bumi yang berpusat di timur laut Kabupaten Tuban Jawa Timur.

Menanggapi hal tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember meminta warga tetap waspada terhadap gempa yang di beberapa daerah di Jawa Timur tersebut. Meski dampaknya tidak terasa di Kabupaten Jember.

“Dan memang tidak berpotensi tsunami. Tetapi yang perlu diwaspadai akhir-akhir ini sering terjadi gempa dari arah Pantai Selatan Jember, karena potensinya ada di Pantai Selatan,” ujar Kepala BPBD Jember Widodo Julianto, Jumat (22/3/2024).

Menurutnya, beberapa gempa pada Maret 2024 di Jember memang tidak berpotensi Tsunami. Tetapi kewaspadaan dari masyarakat harus tetap dikedepankan atas hal tersebut.

“Kami akan lakukan peningkatan kewaspadaan terhadap masyarakat. Karena akhir-akhir ini sering terjadi gempa kecil kecil,” kata Widodo.

Widodo juga mengaku akan melakukan evaluasi terhadap Desa Tanggap Bencana (Destana) yang ada di daerah Selatan Jember. Supaya kemampuan personelnya lebih meningkat.

“Kami akan lakukan evaluasi terhadap relawan Destana, khususnya di daerah Pantai Selatan agar bisa meningkat kemampuannya,” jlentrehnya.

Mengingat selama Maret 2024, kata dia, terhitung ada sebanyak lima hingga enam gempa bumi yang terasa di Kabupaten Jember.

“Seperti yang berpusat di Banyuwangi sejauh 100 kilometer, dengan kedalaman 10 kilometer, kan cukup terasa walaupun kecil,” urai Widodo.

Penulis: Zainul Hasan
Editor: Supriadi

Pos terkait