Pemdes Mrawan dan UPT Puskesmas Mayang Jember Kompak Berantas DBD dan Chikungunya

Warga membuang air yang tergenang di sebuah kendi untuk mencegah penyebaran virus DBD dan Chikungunya, Jumat (17/1/2025). (Foto: Zainul Hasan)
Warga membuang air yang tergenang di sebuah kendi untuk mencegah penyebaran virus DBD dan Chikungunya, Jumat (17/1/2025). (Foto: Zainul Hasan)

Jember, jurnalbangsa.com – Pemerintah Desa Mrawan bersama UPT Puskesmas Mayang Kabupaten Jember bersinergi dalam kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) untuk mencegah penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) dan chikungunya.

Kegiatan ini berlangsung di Dusun Lengkong Barat, RT.03/RW.03, Desa Mrawan, pada Jumat (17/1/2025).

Kepala Desa Mrawan, Salim, menyatakan kegiatan ini bertujuan memastikan lingkungan bersih dan sehat, terutama di musim hujan yang rawan penyakit.

“Kita juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan demi kesehatan kita, terutama di musim hujan yang rawan penyakit,” ucap Salim.

Kegiatan tersebut juga melibatkan tiga pilar Kecamatan Mayang yang aktif meninjau lokasi PSN.

Salim berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kebersihan lingkungan.

“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini masyarakat dapat menjaga kebersihan lingkungan, sehingga terhindar dari berbagai penyakit,” kata Salim.

Senada, Babinsa Desa Mrawan, Eko Susanto, menegaskan pentingnya kegiatan PSN mengingat tingginya kasus DBD dan chikungunya di musim hujan.

“Penyebaran DBD dan chikungunya di berbagai wilayah mulai banyak. Oleh karena itu, Pemerintah Desa Mrawan bersama PKM Kecamatan Mayang melaksanakan PSN rutin setiap hari Jumat untuk mengedukasi masyarakat tentang pola hidup bersih dan sehat, khususnya pemberantasan sarang nyamuk,” jelasnya.

DBD dan Chikungunya

DBD disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.

Gejala DBD meliputi demam tinggi mendadak, nyeri sendi dan otot, sakit kepala, serta munculnya bintik-bintik merah di kulit.

Jika tidak ditangani, penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi serius.

Sementara itu, chikungunya juga ditularkan oleh nyamuk yang sama.

Penyakit ini ditandai dengan demam mendadak, nyeri sendi parah, dan kelelahan.

Cara Pencegahan

Untuk mencegah kedua penyakit ini, masyarakat dapat melakukan langkah-langkah berikut:

  1. Melaksanakan 3M Plus: Menguras, menutup, dan mendaur ulang barang bekas yang dapat menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk
  2. Menggunakan kelambu dan obat nyamuk: Untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk, terutama pada malam hari
  3. Menanam tanaman pengusir nyamuk: Seperti serai wangi atau lavender
  4. Menggalakkan kegiatan PSN: Secara rutin untuk memastikan lingkungan bersih dan bebas jentik nyamuk
Penulis: Zainul Hasan
Editor: Supriadi

Pos terkait