Cegah Oknum Nakal Garong Tambak di Wilayah Kepanjen, Kades Buat Perdes PAD Serta Wisata Panselnas

Musdes penetapan peraturan desa tentang pariwisata, Rabu (24/4/2024), malam. (Foto: Zainul Hasan)
Musdes penetapan peraturan desa tentang pariwisata, Rabu (24/4/2024), malam. (Foto: Zainul Hasan)

JEMBER – Kepala Desa Kepanjen, Sukamid, mengambil tindakan tegas untuk mencegah oknum nakal yang melakukan pencurian di tambak udang Vaname yang tersebar di wilayah pesisir Desa Kepanjen, Desa Gumukmas Jember. 

Salah satu langkah yang diambil adalah pembuatan Peraturan Desa (Perdes) yang memberikan penekanan kepada para pengusaha tambak agar mematuhi aturan yang telah disahkan oleh desa.

Perdes ini dibuat berdasarkan kesepakatan dari berbagai elemen desa, termasuk tokoh masyarakat, agama, pemuda, dan pemilik usaha tambak di wilayah tersebut. 

Salah satu aturan dalam Perdes ini adalah kewajiban bagi para petambak untuk memberikan sumbangan kepada desa melalui rekening desa. 

Tujuan dari sumbangan ini adalah untuk meningkatkan pembangunan dan infrastruktur desa demi kesejahteraan masyarakat Desa Kepanjen.

“Kami sudah membuat Perdes, dan sebanyak 23 pemilik usaha telah menyetujuinya. Hal ini juga disambut baik oleh para pemilik usaha karena dengan adanya Perdes ini, para petambak merasa lebih aman dan nyaman, dan tidak ada lagi oknum yang semena-mena menarik uang dengan dalih tertentu,” kata Kepala Desa Kepanjen, Sukamid, Kamis (25/4/2024).

Selain itu, Kepala Desa juga telah mendengar rumor yang tidak sedap mengenai penyalahgunaan para petambak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. 

Oleh karena itu, langkah ini diambil untuk mencegah hal tersebut dan agar Desa Kepanjen dapat maju dalam segala hal. 

Uang sumbangan dari para pengusaha tambak akan digunakan untuk pembenahan dan perbaikan wisata pansela yang telah dibuka. 

Hal ini juga bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup warga desa dengan membuka usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di masa depan.

Selain itu, Kepala Desa juga menjelaskan bahwa untuk memacu percepatan perekonomian dan wisata, pihaknya akan melakukan serangkaian kegiatan. 

Salah satunya adalah penanaman pohon di pinggir pantai dan meningkatkan kegiatan kemasyarakatan di tempat wisata. 

Dalam beberapa hari mendatang, akan dilakukan kegiatan “grebek suro” di pantai agar masyarakat datang dan perekonomian meningkat.

Camat Gumukmas, Nino Eka Putra, menyambut gagasan Kepala Desa Kepanjen dengan antusias. Da juga memberikan beberapa saran dan akan berkoordinasi dalam dua arah. 

Dia menilai, Gagasan Kepala Desa sangat tepat untuk meningkatkan sektor wisata dan taraf hidup masyarakat, serta memperbaiki infrastruktur dengan menggunakan sumber daya di wilayahnya. 

“Saya juga menyarankan untuk segera membentuk Pokdarwis dari berbagai elemen dan menjaga pola keselamatan pengunjung,” pungkasnya.

Penulis: Zainul Hasan
Editor: Supriadi

Pos terkait