Protes Warga soal Jalan Rusak Rambipuji-Puger Jember, Pemprov Jatim Alokasikan Rp52 Miliar untuk Perbaikan

Warka saat menanam pohon pisang di jalan Rambipuji-Puger yang berlubang, Rabu (8/1/2025). (Foto: Istimewa)
Warka saat menanam pohon pisang di jalan Rambipuji-Puger yang berlubang, Rabu (8/1/2025). (Foto: Istimewa)

Jember, jurnalbangsa.com – Kerusakan jalan di jalur Rambipuji-Puger, Kabupaten Jember, yang sudah memakan banyak korban jiwa akibat kecelakaan, memicu aksi demonstrasi warga.

Mereka bahkan memblokade jalan sebagai bentuk protes terhadap lambatnya penanganan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Jalur ini semakin rusak parah karena dilalui truk-truk besar pengangkut semen dari Puger, ditambah dengan alih arus kendaraan akibat penutupan jembatan di Kasiyan.

Akibatnya, beban kendaraan bertumpuk di ruas Rambipuji-Balung-Puger.

Kepala UPT Pengelolaan Jalan dan Jembatan (PJJ) Jember, Aryo Yudhanto Wijokongko, menjelaskan bahwa perbaikan jalan telah dilakukan secara terbatas pada tahun 2023 dan 2024.

Namun, kondisi jalan yang telah melampaui umur rencana konstruksinya membuat pemeliharaan rutin tidak lagi cukup.

“Bisa kami jelaskan bahwa bukan berarti pada tahun 2023 dan 2024 lalu ini tidak ada perbaikan. Tetap ada perbaikan dengan pemeliharaan rutin, seperti penambalan, karena memang keterbatasan anggaran,” ungkap Aryo.

Untuk mengatasi masalah ini, Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur mengalokasikan anggaran sebesar Rp52 miliar pada tahun 2025.

Fokus utama perbaikan akan dilakukan di ruas Puger dan Balung, dengan alokasi Rp30 miliar untuk rekonstruksi jalan secara menyeluruh.

“Sisa anggaran akan digunakan untuk perbaikan di titik-titik dengan kerusakan parah, seperti Rambipuji, Kasiyan, atau spot lainnya,” imbuh Aryo.

Warga berharap dengan adanya alokasi anggaran ini, perbaikan jalan dapat segera dilakukan secara maksimal.

Mereka meminta Pemprov Jatim untuk mempercepat realisasi perbaikan demi mengurangi risiko kecelakaan dan memulihkan kelancaran aktivitas masyarakat di jalur vital tersebut.

“Mudah-mudahan jalan rusak itu segera diperbaiki,” ucap salah seorang warga, Ridwan.

Penulis: Zainul Hasan
Editor: Supriadi

Pos terkait