Jember, jurnalbangsa.com – Warga Dusun Darungan Selatan, Desa Jubung, Kecamatan Sukorambi, dikejutkan dengan penemuan jasad bayi laki-laki di aliran Sungai Bedadung pada Sabtu (6/9/2025) siang.
Bayi itu pertama kali terlihat oleh Ahmad, seorang warga, sekitar pukul 14.00 WIB.
Saat hendak mandi, ia menemukan tubuh kecil tersangkut di bebatuan sungai.
“Saya langsung kaget, lalu melaporkan kepada Pak RW. Ternyata benar itu bayi,” tutur Ahmad kepada warga.
Mursyid, Ketua RW 9 Dusun Darungan Selatan, membenarkan laporan warganya tersebut.
“Setelah dicek, benar ada bayi laki-laki tersangkut di batu. Ahmad yang pertama menemukannya,” ungkapnya.
Warga kemudian berinisiatif mengevakuasi jasad bayi dengan cara sederhana.
Karena tidak ada kain atau pembungkus di sekitar, tubuh bayi diangkat menggunakan daun talas.
Setelah itu, jenazah sempat dibawa ke rumah Ahmad sebelum diserahkan kepada polisi.
Menurut Mursyid, kondisi bayi masih lengkap dengan tali pusar, menandakan baru saja dilahirkan.
“Jasadnya sudah mulai membusuk, diduga dua sampai tiga hari berada di sungai. Ada juga luka lecet akibat terbentur bebatuan,” jelasnya.
Kapolsek Sukorambi, AKP Sudarsono, menyatakan bahwa pihaknya telah membawa jenazah ke RSUD dr. Soebandi Jember untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Kasus ini masih kita selidiki. Identitas orang tua maupun pihak yang membuang bayi belum diketahui,” katanya.
