JEMBER – Universitas Islam Negeri (UIN) Khas Jember melaksanakan gerakan penanaman pohon dengan tema “Miliaran Kebaikan untuk Alam” pada Senin (2/12/2024), yang melibatkan civitas akademika kampus.
Rektor UIN Khas Jember, Prof. Hepni, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk melindungi bumi, khususnya menjaga lapisan ozon yang semakin menipis. Hal ini menjadi perhatian penting.
“Semakin hari, lapisan ozon semakin tipis. Jika terus dibiarkan, ini akan berbahaya bagi bumi kita dan semua kehidupan yang ada di dalamnya,” ujar Prof. Hepni.
Ia menambahkan bahwa aksi reboisasi yang dilakukan merupakan bentuk nyata dari sedekah oksigen bagi generasi sekarang dan masa depan, sebagai warisan bagi anak cucu.
“Anak cucu kita berhak menikmati udara segar, dan itu hanya bisa terwujud jika kita menanam pohon sekarang,” ungkapnya dengan penuh keyakinan.
Prof. Hepni mengilustrasikan gerakan ini dengan kisah semut yang berusaha memadamkan api untuk Nabi Ibrahim, meski usahanya kecil. Semut tetap berpihak pada kebaikan.
“Semut tahu usahanya kecil, tapi ia tetap melakukan kebaikan. Ini mengajarkan kita untuk terus berbuat baik, sekecil apapun dampaknya,” jelasnya.
Menurutnya, kisah semut yang membantu Nabi Ibrahim ini menunjukkan pentingnya keberanian untuk berbuat baik demi bumi, meski langkah yang diambil terasa kecil.
“Kita harus mencontoh semut yang selalu berusaha membantu, meskipun sedikit. Ini adalah bukti cinta kita pada bumi,” tambahnya.
Sebanyak 59 pohon ditanam di halaman kampus UIN Khas Jember sebagai langkah awal dalam gerakan ini. Setiap pohon menjadi simbol kontribusi nyata terhadap alam dan lingkungan.
Gerakan ini juga sejalan dengan kebijakan ramah lingkungan yang diterapkan di kampus UIN Khas Jember, seperti larangan membawa motor ke dalam area kampus untuk mengurangi polusi.
“Kebijakan ini bagian dari usaha kita untuk meminimalkan polusi di sekitar kampus. Kita harus mulai dengan langkah kecil yang berdampak besar,” terang Prof. Hepni.
Rektor berharap, gerakan ini tidak hanya berhenti di kampus, tetapi bisa menginspirasi masyarakat untuk peduli pada lingkungan dan turut menjaga bumi untuk masa depan.
“Gerakan ini adalah bukti cinta kita kepada bumi dan generasi mendatang. Kita ingin semua bisa menikmati udara segar yang sehat,” tutupnya dengan tegas.
Antusiasme civitas akademika sangat tinggi dalam mengikuti kegiatan ini. Mahasiswa merasa kegiatan ini memberikan kesadaran baru akan pentingnya menjaga lingkungan demi kebaikan bersama.
“Saya merasa ini pengalaman yang sangat berharga. Pohon adalah investasi kebaikan yang tak ternilai untuk bumi kita,” kata salah seorang mahasiswa peserta kegiatan tersebut.
Dengan langkah kecil ini, UIN Khas Jember bertekad menjadi pelopor dalam gerakan hijau, membangun kesadaran kolektif untuk menjaga bumi dari ancaman kerusakan yang lebih besar.
