JEMBER – Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai Haji Achmad Siddiq (KHAS) Jember kembali menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas layanan akademik melalui program inovatif yang diselenggarakan oleh UPT TIPD. Kegiatan ini diadakan pada Jumat hingga Sabtu, 22-23 November 2024.
Kepala UPT TIPD, Dr. Subakri, menjelaskan bahwa Klinik Penguatan Sistem Informasi Manajemen bertujuan untuk mempermudah proses keadministrasian dan komunikasi di lingkungan kampus. “Dengan pengelolaan yang lebih baik, layanan akademik akan semakin efisien,” katanya.
Pelatihan ini mencakup pengelolaan situs web fakultas, sosialisasi Sistem Informasi Sumber Daya Terintegrasi (SISTER), dan pengenalan fitur EMIS. “Klinik ini ibarat penyembuhan, memperbaiki sistem yang ada untuk meningkatkan kualitas layanan,” tambah Dr. Subakri.
Menurut Dr. Subakri, meskipun sistem informasi yang ada sudah berjalan, masih banyak yang perlu dioptimalkan. Hal ini untuk memastikan pelayanan yang lebih maksimal di seluruh lini akademik. “Penting bagi kita untuk mengelola data dengan baik,” tegasnya.
Para peserta terdiri dari staf admin, operator fakultas, serta akademik pusat dan pascasarjana. Mereka hadir dengan semangat untuk memperdalam pemahaman terkait sistem informasi yang lebih efisien. Lokasi acara di Hotel Rembangan Jember memberikan suasana yang nyaman untuk belajar dan berdiskusi.
Kegiatan ini mendatangkan dua narasumber penting, yakni Prof. Bayu Taruna Widjaja Putra dari Universitas Jember dan Wahyudi, praktisi IT dari Lintas Data Prima. Mereka memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya pengelolaan data yang baik dalam dunia pendidikan.
Prof. Bayu dalam penyampaian materinya menekankan pentingnya kevalidan data. “Data yang tidak valid bisa menghambat pengambilan keputusan yang strategis,” ungkapnya dengan penuh keyakinan kepada peserta.
Wahyudi, di sisi lain, mengajarkan teknik pengelolaan data berbasis teknologi terkini. “Teknologi informasi harus menjadi tulang punggung institusi pendidikan,” ujarnya dengan tegas, mengingatkan akan pentingnya teknologi untuk menunjang keberlanjutan pendidikan.
Melalui kegiatan ini, UPT TIPD berharap dapat menciptakan sistem informasi yang lebih terintegrasi dan efisien. “Kami optimistis bahwa dengan pelatihan ini, sistem informasi di UIN KHAS Jember akan semakin solid,” tambah Dr. Subakri penuh harap.
Sri Wahyuni, salah satu peserta, mengungkapkan perasaan senangnya setelah mengikuti pelatihan tersebut. “Pelatihan ini memberikan wawasan baru, terutama dalam cara meningkatkan pengelolaan data di fakultas,” katanya dengan antusias.
Subakri juga menegaskan bahwa kegiatan seperti ini akan terus dilakukan di masa depan. “Kami akan terus melakukan evaluasi untuk memastikan hasil pelatihan ini berdampak nyata di lapangan,” katanya di akhir acara.
Dengan adanya Klinik Penguatan Sistem Informasi Manajemen, UIN KHAS Jember tidak hanya meningkatkan kualitas layanan akademik, tetapi juga menunjukkan komitmennya untuk menjadi lembaga pendidikan yang lebih unggul dan berbasis teknologi.
Semangat untuk berinovasi dan meningkatkan layanan ini diharapkan akan menjadikan UIN KHAS Jember sebagai pusat pendidikan terdepan di wilayahnya, dengan memanfaatkan teknologi informasi dalam setiap aspek layanan akademiknya.
